PUISI CINTA SEDIH

CINTA,,
Kenapa kau tinggalkan aku?
Takkan ada cinta seperti dirimu lagi, saat aku sendiri kau malah semakin menjauh,
Ku begitu ingin kau memelukku untuk terakhir kalinya..
Aku begitu menyayangimu walaupun aku tahu kau tak akan pernah peduli,
Aku masih merindukanmu walaupun aku tahu kau terus menjauhi aku,
Aku tak akan sanggup menghapus semua bayangmu dari diriku, tapi kini kurelakan kau pergi dariku,
Kegembiraan yang dulu kurasakan saat memilikimu, Tlah berubah menjadi kesedihan karna kehilanganmu,
Mengapa diriku tak akan pernah bisa melupakanmu?
Dan mengapa dirimu yang selalu ada di pikiranku?
Mungkin salahku juga terlalu mencintaimu sepenuh hatiku..
 

Kuratapi kisahku dengan airmata...
Kurenungi kisah kita dengan tangis sendu..
Hati ini terlalu sakiiit.... karna cintamu..
Serpihan demi serpihan luka kurasa...
Kepingan demi kepingan tentang kita kuingat,
Semakin kukenang, semakin hancur hati ini,
Tapi MENGAPA..?
Sampai sekarang AKU MASIH BISA MENCINTAIMU??
 

Bulir-bulir luka meleleh.. Harapan Cinta mengental,
Mencoba membedakin tangis dan menghapus airmata di pipi..
Mengapa Luka ini membuat aku makin cinta?
Kapankah Airmata menjadi bening dan tak keruh?
Kapankah derai tangisku terhenti, menjadi setetes dan terakhir??
SEHARUSNYA TAK PERLU AKU TANGISI...!!!!
HARUSNYA AKU KUAT!!
 

Harusnya Aku tak perlu pertaruhkan airmata ini,
hanya demi Satu Kenangan dan Masa yang telah pergi..
Tapi MENGAPA sampai sekarang aku tak bisa melupakannya..?
Mengapa terus jatuh dan tumpah airmata yang perihkan hati ini..?
Hati ku sekarang menjadi PERASA..
 

Airmata ini jatuh.. jatuh untuk cinta yang telah mengabaikanku..
Mataku yang menjadi saksi "Bagaimana Airmataku Jatuh untuknya"..
Airmataku terus jatuh terlalu banyak dan menderai..
Terlalu lama menetes dan terus menumpah...
Aku sendiri bersama keluh kesahku.. yang tenggelam oleh suara tangisku..
Bersama SERPIHAN HATI yang akan ku bawa....
Sampaaaaai.....
AKU MATI...!!

_____________ (T___T)

Source _ PUISI CINTA SEDIH @Youtube

Jerit Hati Seorang Wanita !!!

(Ujar seorang wanita dalam bayang-bayang ketakutannya...)

"Aku masih belum bisa benar-benar berdiri sendiri dari keterjatuhan ku...
Aku masih butuh pegangan untuk kuatkanku...
Perlahan dan sedikit ragu ku ulurkan tanganku...
Dan.... sepasang tangan itu menyambutnya dengan perlahan...
Lembut kurasa sentuhan itu hangat, sejenak ku lupa sakitku...
Namun....
Belum sempat ku berpegang erat...
Tangan itu tiba-tiba melepaskannya...!!
Menghentakkanku kembali dalam keterjatuhan...!!
 

Lalu....
Apakah nanti aku bisa percaya.. saat ada yang mengulurkan tangannya padaku??
Tidakkah ia kan melepaskanku lagi seperti yang dilakukan tangan-tangan lain sebelumnya..???
Akankah ia selalu menggenggam erat tanganku dan menjaganya dengan teramat baik...???
Akankah tangan itu berikanku kehangatan ???
Dan, jika tanganku gemetar sedemikian rupa karena ketakutan, akankah tangan itu masih menggenggam erat hingga yakinkan ku..???
Aku Tak Yakin...Aku Bisa semudah itu lagi percaya....
Karena ketika ku benar-benar PERCAYA pada mereka, mereka malah meragukanku
Kini terasa semuanya SAKIIIIT.....
Amat SAKIT.....
Aku merasa benar-benar sendiri disini....
APA AKU TAK PANTAS UNTUK DISAYANGI..???
BERITAHU AKU.. APA SALAHKU????
Jangan tinggalkan aku dengan kebingungan, dimana aku tak tahu dimana dan apa yang harus diperbaiki...juga seakan tak diberi kesempatan..
Jika KETULUSAN dan KEBAIKAN yang terlalu, menjadi ALASAN...
Perlukah aku menjadi JAHAT, baru aku DISAYANG ATAU DICINTAI???

hahahahha...... Bahkan Dunia pun seolah tak berpihak padaku.....
hahahhahaaa......!!! "

(wanita itu... tertawa dalam tangisannya.... ia hilang kepercayaan diri saat dunia seakan menolaknya..)

MAAF DAN MAKASIH... HATI-KU

Selamat Beristirahat HATI ku...
Kamu Terlalu Lelah....
Maaf tlah banyak beri kesakitan padamu....
Namun tak pernah berikanmu Obat...
Maaf... Maaf... Maaf...
Tapi Tolong Tetaplah bersamaku....
Walau Kamu Sakit, Walau Badanku sakit... tetaplah bersamaku...
Aku hanya percaya kamu sekarang....hanya akan berpegang padamu...
Aku tak pernah bisa bayangkan jika AKU TAK PUNYA HATI...
meski kamu pernah hancur, sering terluka, selalu sakit...
Kamu tak pernah tinggalkanku...
Kamu Satu-satunya MILIKKU...
Kamu The Only One... yang bisa pahamiku sepenuhnya....
MAKASIH HATI.... tuk Ada di diriku....

Dan Lagi...

Seorang Wanita yang penuh ketakutan dengan hatinya.......
Itulah DIA......
Ketakutan yang dialaminya semakin bertambah dan bertambah lagi.... seiring terus menerus terluka hatinya...
Dia adalah seorang wanita lemah yang tak bisa berdiri kokoh

??????

 Mungkin Ada Suatu Ketika..

di Saat Hatimu Tidak Bisa membedakan...

antara "BERTAHAN" dengan "BENAR-BENAR CINTA"....,atau

antara "BENAR-BENAR CINTA" dengan "PELARIAN"...,atau

antara "KEKAGUMAN" dengan "BENAR-BENAR CINTA", atau

antara "BENAR-BENAR CINTA" dengan "PASRAH"....

- Kadang BENAR-BENAR CINTA tak selalu jadi pilihan...dan diabaikan..

- Kadang kamu Lebih memilih untuk BERTAHAN, meski kamu sadar bahwa cintamu tlah pudar...

- Kadang kamu menjadikan seseorang PELARIAN, hanya karena ingin mencari tempat baru, untuk mencoba melupakan masa lalumu yang Sangat Kamu Cinta...

- Kadang kamu hanya KAGUM terhadap seseorang, karena kelebihan-kelebihan yang dimilikinya, dan serta merta meng-Klaim itu "Cinta", tanpa mencoba memahami kekurangannya sedikitpun..

- Kadang kamu PASRAH menerima semua yang telah digariskan, meski kamu tahu bahwa kamu Tak Cinta..

Entah dari ke-semuanya itu... 

yang Mana yang akan jadi JODOH mu...

Karena Jalan menuju JODOH mu.. 

adalah HATI-mu sendiri yang Menjadi Navigator nya...

PELANGI DI MALAM HARI - Vidi Aldiano

Apa saja yang membuatmu bahagia
Telah ku lakukan untukmu
Demi mengharapkan cintamu
Kini ku bagai menanti
Datangnya pelangi
Di malam hari yang sepi
Ku sadari yang telah ku lakukan
Membuat hatimu terpenjara
Dan tak kuasa ku membukanya
Walau seluruh dayaku ingin bersamamu
Kunci hatimu patah tak terganti 


Reff :
Cinta tak harus memiliki
Tak harus menyakiti
Cintaku tak harus mati
Oh cinta
Tak harus bersama
Tak harus menyentuhmu
Membiarkan dirimu dalam bahagia
Walau tak disampingku
Itu ketulusan cintaku.....

AKU INGIN "ADA"

Menggeliat tubuhku pagi ini...
Mataku sudah terbuka, organ tubuhku pun mulai menyadari bahwa aku masih hidup...
Namun rasanya enggan ku beranjak dari tempat tidur..
Terasa LELAH? iya..
LETIH? Banget....
Tapi yang terlebih lagi terasa ialah...
"SEBUAH KERINDUAN", 

Rindu pada seuntai kata ucapan sapaan "Selamat Pagi"...
Atau... "Udah bangun belum? Met Aktivitas ya..."
Baik itu berupa kata-kata di Telepon atau "hanya" berupa Pesan pendek dari orang yang tersayang...
Tapi itu cukup untuk membuat Semangat Pagi Full kembali...
yaaaah... dengan begitu.. setidaknya kita merasa bahwa kita tak sendiri...
Ada stimulus yang merangsang otak kita untuk berpikiran melakukan aktivitas hari ini dengan baik...
setelah kita juga dianggap ADA oleh orang lain, terlebih orang yang kita sayang...

dan sebuah PENGABAIAN dari orang yang disayang adalah bentuk penghancuran paling tragis yang dapat membunuh Semangat seseorang...

Aku.... Rindu dianggap ADA...
Aku.... Rindu ADA seseorang yang menganggapku ADA...
Aku.... Rindu Semangatku...
dan...
Aku bosan DIABAIKAN !!!!

------------------

Apa yang Ku Nanti...

hmmm.... Apa yang Ku Nanti..??
Pertanyaan ini yang selalu ada di benakku...
Ketika aku mulai menyadari kenapa sekarang aku tak jua beranjak dari tempat itu...
Pertanyaan itu juga yang muncul...
Ketika teman-teman ku mulai "komplain" dengan apa yang aku lakukan selama ini..
Tetap setia di satu tempat.. dan tak ingin ke tempat lain...
Pertanyaan itu pula datang...
Ketika aku tahu bahwa yang aku tunggu sudah berkelana menjelajahi tempat-tempat lain...
dan terkadang ia menetapkan hati disana...

Namun.... Tetap saja aku tak bergeming....

Tapi....

Walau berulang kali pertanyaan itu datang dan pergi dari benak dan hatiku...

TIDAK kutemukan satu jawaban pun....

Aku hanya terus tak bergerak...

Menanti sesuatu yang tak ku tahu apa itu..

Yang juga tak kutemukan alasannya... 
Meski telah ku korek sedemikian dalam....

hmmm.........

Entahlah......

KADANG "...."

Kadang...

DEWASA itu.... juga bisa Berarti...

Mampu Menempatkan diri di Saat Kapan dan Dimana Harus Bersikap "BIASA..."

serta Kapan dan Dimana Mesti Menjadi "LUAR BIASA...."

Selamanya menjadi "Luar Biasa",

Sering menjadikan kita Lupa, Angkuh, Sombong dan "Memandang Rendah" orang lain...

dan...

Selamanya menjadi "BIASA",

Akan buat kita merasa "Terkucilkan", "Pesimis" dan "Dipandang Rendah"...